Favorit (0)
InIndonesian
Ditulis oleh: Ryan Carter
Diperbarui pada: 6/3/2025
Favorit
Bagikan

Jenis Umum Anggur Merah

lima jenis anggur merah dalam gelas berdampingan

Anggur merah menawarkan dunia rasa, tekstur, dan aroma yang khas. Bagi mereka yang ingin memahami pilihan klasik atau menavigasi daftar anggur dengan percaya diri, mengenali varietas anggur utama dan gaya khasnya sangat penting.

Varietas Anggur Merah Populer

Varietas anggur memainkan peran kunci dalam rasa dan karakter anggur merah. Setiap jenis menghadirkan berbagai catatan buah, tingkat tanin, keasaman, dan potensi penuaan yang berbeda.

  • Cabernet Sauvignon: Dikenal dengan warna yang dalam, tanin yang kuat, dan rasa blackcurrant, cedar, serta kadang-kadang paprika hijau. Seringkali diawetkan dalam oak untuk struktur dan kompleksitas.
  • Merlot: Lebih lembut dan bulat daripada Cabernet, dengan cita rasa plum lembut, ceri hitam, dan sedikit cokelat. Biasanya mudah dinikmati dan cocok untuk pemula peminum anggur merah.
  • Pinot Noir: Terkenal dengan tubuh ringan, tanin halus, dan rasa buah merah cerah seperti ceri dan stroberi. Tumbuh paling baik di iklim yang lebih dingin, menghasilkan anggur yang halus dan bernuansa.
  • Syrah/Shiraz: Intens dan berbadan penuh; Syrah (Prancis) dan Shiraz (Australia) adalah anggur yang sama dengan ekspresi regional, menawarkan rasa dari blackberry dan violet hingga lada hitam dan daging kering.
  • Zinfandel: Populer di California, dikenal dengan rasa buah beri yang manis, rempah-rempah, dan akhir yang hangat, terkadang pedas. Berkisar dari yang kuat dan berani hingga yang lebih ringan dan berair.

Karakteristik yang Membedakan Setiap Anggur Merah

Yang membedakan jenis anggur ini lebih dari sekadar varietas anggur. Beberapa perbedaan dasar mengarahkan daya tariknya:

  • Tanin: Cabernet Sauvignon dan Syrah memiliki struktur tanin yang lebih kencang, memberikan sensasi kering yang terasa; Pinot Noir relatif lebih lembut.
  • Keasaman: Pinot Noir cenderung menunjukkan keasaman yang lebih cerah untuk kesegaran, sementara Merlot lebih bulat dan kurang tajam.
  • Karakter Buah: Zinfandel condong ke manis dan seperti selai, Merlot membawa buah gelap yang lembut, dan Syrah mungkin menunjukkan rasa zaitun gurih atau lada di samping rasa beri.
closeup of red wine in a glass showing deep color

Menjelajahi Gaya dan Pasangan Makanan

Memilih anggur merah untuk makan atau acara bergantung pada menyeimbangkan gaya dengan selera pribadi. Anggur merah berani seperti Cabernet Sauvignon dan Syrah cocok untuk daging panggang dan sup yang berat, sementara anggur merah lebih ringan seperti Pinot Noir cocok dipadukan dengan salmon, ayam, atau sayuran panggang. Zinfandel bersinar dengan barbecue, sedangkan akhir lembut Merlot cocok dengan pasta sederhana atau keju lunak.