Diperbarui pada: 6/3/2025
Kisah di Balik Koktail Negroni

Tidak ada minuman yang menangkap esensi budaya aperitivo Italia seperti Negroni. Dengan warna merah rubi yang mencolok, kepahitan yang tegas, dan keseimbangan sempurna antara gin, vermut manis, dan Campari, Negroni adalah ikon bagi para bartender dan pecinta minuman. Namun, awal mula koktail ini terkait dengan tokoh-tokoh menarik dan sedikit mitos, menjadikan koktail ini erat dengan cerita-cerita Florence pada awal abad kedua puluh.
Reinvensi Berani dari Sebuah Aperitivo
Pada tahun 1919, suasana kafe yang hidup di Florence sedang berkembang pesat, dan Americano—campuran Campari, vermut manis, dan air soda—adalah minuman pilihan banyak lokal sebagai penyegar sebelum makan malam. Menurut sebagian besar catatan yang diterima, di Caffè Casoni Count Camillo Negroni, seorang pelancong dunia yang karismatik dan terkenal dengan kecintaannya pada minuman keras, memutuskan bahwa pesanannya yang biasa perlu tambahan kekuatan.
Meminta gin menggantikan air soda, Count Negroni menantang bartender Fosco Scarselli untuk mengubah Americano-nya menjadi sesuatu yang lebih kuat. Hasilnya adalah campuran dengan porsi sama dari gin, vermut manis, dan Campari, dihiasi dengan irisan jeruk sebagai pertanda perbedaan, bukan lemon. Minuman baru ini segera populer, dikenal sebagai Negroni untuk menghormati penciptanya.
Asal Usul Negroni: Legenda atau Fakta?
Kisah Count Camillo Negroni didukung oleh bukti dan warisan keluarganya, termasuk catatan dari Negroni Distilleria, yang mulai memproduksi aperitif botolan 'Antico Negroni' pada tahun 1920-an. Namun, seperti banyak sejarah koktail, hiasan dan tradisi lisan terkadang mengaburkan fakta yang ketat. Yang pasti adalah kesederhanaan dan langsungnya resep ini yang menyalakan penyebarannya, terutama saat larangan alkohol mendorong bartender Amerika ke Eropa.
- 1919: Negroni pertama kali muncul di Caffè Casoni di Florence.
- 1920–30an: Budaya aperitivo berkembang di seluruh Italia, memperkuat ketenaran minuman ini.
- Pasca-Perang Dunia II: Bartender internasional mendukung resep ini, memperkokoh statusnya di seluruh dunia.
Mengapa Negroni Bertahan
Negroni mempertahankan daya tariknya karena keseimbangan: botani gin, kelembutan vermut, dan kepahitan Campari membentuk tiga rasa yang sekaligus segar dan harmonis. Struktur porsinya yang sama membuatnya mudah diingat dan mudah dibuat.

Elemen Khas Negroni
- Pembuatan klasik membutuhkan 30 ml gin, 30 ml vermut manis, dan 30 ml Campari, diaduk dan disajikan dengan es.
- Selalu dihiasi dengan irisan atau lingkaran jeruk segar untuk meningkatkan aroma jeruk pada minuman.
- Biasanya disajikan dalam gelas rocks dengan es besar dan bening untuk menjaga dingin optimal dan sedikit pengenceran.
Asal usul Negroni mencerminkan keahlian Italia dalam keramahan dan seni perubahan yang halus namun mendalam. Apa yang dimulai sebagai versi sederhana dari Americano tetap menjadi penghormatan pada kreativitas bartender—sebuah klasik sejati yang dibentuk oleh semangat budaya dan selera untuk rasa berani.